Thursday, 13 June 2013

Fresh Air in AMBIENT AZUMINO

Udara pegunungan segera menyapu cepat penat seharian. Sedari pagi tadi sudah bergegas dari rumah di Yokohama ke stasiun kereta. Tujuan akhir pekan ini kali ini ke Nagano prefecture, tepatnya ke kota Matsumoto dan Azumino di kaki pegunungan. Kami mengunjungi Konekone House untuk membuat Soba dan makan siang (baca: Soba Time article), Daio Wasabi Farm, dan Wild Silk Center.

    Di sepanjang perjalanan penuh dengan pemandangan gunung sambung menyambung, yang sesekali masih diselimuti sedikit salju yang mulai meleleh di puncaknya, dari kejauhan menambah aksen warna putih di antara hamparan ladang anggur dan gandum di antara rumah-rumah warga.

Resort
Ofuro di luar memandang ke pegunungan
Ofuro di dalam ruangan.
    Setiba di Ambient Hotel dan resort di Izumigo, Azumino sore itu, hmm lega bisa sejenak beristirahat  meluruskan kaki. Ada waktu bebas dua jam, segera aku menikmati suasana sambil memejamkan mata di kursi pijat, dan menyodorkan telapak kaki dipijat si mesin pijat kaki. Fasilitas mandi berendam a la Jepang, pasti ada --rotenburo (ofuro di luar ruangan/ di alam), dan di dalam ruangan (uchiburo). Kemudian bersiap-siap untuk makan malam bersama teman-teman lainnya, 7.00 PM.


Beberapa menu yang tersaji.
      Dinner dimulai. Ikan Shinshyu Salmon nabe (menu hangat ikan salmon jenis Shinshyu yang banyak terdapat di Azumino) dan ikan Iwana Nanban, tersaji. Semua ada 10 jenis menu yang dikeluarkan satu persatu. Ditutup dengan desert buah-buahan dan jelly yang diolah menyerupai buah. Seluruhnya boleh disebut fine dining a la Jepang (Kaiseki Ryouri).

 

    Esok paginya sejam berjalan menghirup udara segar dari pepohonan. Berolahraga pernapasan Chi-go (bahasa Cina) atau Ki-ko (bahasa Jepang), menambah kesegaran tubuh. Aroma alam dari hehijauan daun dan bau tanah basah, serta oksigen yang keluar dari pori-pori daun yang tak tersentuh polusi ini benar-benar segar. Tepat pukul 9.30 dengan shutlle bus dari hotel, kami menuju stasiun kereta tua dan kecil Hodaka, untuk kembali ke Matsumoto.  Persis di sebelah stasiun ada art galeri yang kecil dan apik, menjual pernak-pernik yang menunjukkan keindahan alam sekitar dari lukisan-lukisan yang dipajang.

Stasiun tua Hodaka 



Pemandangan di belakang stasiun Hodaka

 



Art Galerry

Aneka pernak-pernik
 
Lukisan Pegunungan

 
 

 


   Di Matsumoto kami melanjutkan eksplorasi ke Matsumoto Castle (national treasure), sekolah tua Kaichi jaman dahulu (the oldest wooden structured primary school), makan siang di Ishii Miso Restaurant dan jalan-jalan di Nawate street dam Nakamichi street (the old Japanese district).
   Sore, kami kembali pulang ke Yokohama dengan kereta.#

Azumino Website: http://www.azumino-e-tabi.net/en/
Matsumoto Website http://welcome.city.matsumoto.nagano.jp/contents03+index.id+3.htm

By: Rahmayanti Helmi Yanuariadi (Nagano 8-9 June 2013).






No comments:

Post a Comment

HARI-HARI

  HARI-HARI 1 Tidak ada yang muluk, karena tidak perlu muluk. Muluk cuma sebatas angan? Ah, ya engga juga, ia bisa jadi kenyataan. Tapi ya g...